adalah negara tertutup yang terletak di Asia Tengah. Negara ini berbatasan dengan Kazakhstan di utara, Uzbekistan di barat dan timur, Afghanistan di selatan, dan Laut Kaspia di barat laut. Ibukota Turkmenistan adalah Ashgabat, yang juga merupakan kota terbesar dan pusat budaya negara ini.
Turkmenistan dikenal dengan nagahijau388 dan budaya kaya yang mencakup warisan dari Kerajaan Parthia, Kesultanan Khwarezm, dan Kekhanan Turkmenistan. Negara ini memiliki banyak situs sejarah yang menarik, seperti Mercusuar Darvaza yang terkenal dengan julukan “Gerbang ke Neraka”, dan reruntuhan kota kuno Merv yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO.
Bahasa resmi Turkmenistan adalah bahasa Turkmen, namun bahasa Rusia juga umum digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Negara ini memiliki mayoritas penduduk yang beragama Islam Sunni, namun negara ini menganut kebijakan sekuler yang kuat.
Perekonomian Turkmenistan didominasi oleh industri gas alam, dengan negara ini memiliki cadangan gas alam yang melimpah. Selain itu, pertanian juga menjadi sektor penting dalam perekonomian negara ini, dengan produksi gandum, kapas, dan buah-buahan yang penting bagi kesejahteraan penduduknya.
Turkmenistan dikenal dengan arsitektur megahnya, yang sering dihiasi dengan ukiran dan mozaik yang indah. Budaya Turkmenistan juga kaya dengan tradisi musik dan tarian klasik, seperti Täzirah dan Ylala.
Meskipun Turkmenistan dikenal dengan kekayaan alamnya, negara ini juga menghadapi kritik terkait hak asasi manusia dan kurangnya kebebasan sipil dalam pemerintahan. Namun, dengan upaya untuk meningkatkan hubungan luar negeri dan reformasi ekonomi, Turkmenistan terus berusaha untuk menciptakan masa depan yang lebih terbuka dan inklusif.
Demikianlah gambaran singkat tentang Turkmenistan, negara yang memiliki kaya akan sejarah dan kekayaan alam di Asia Tengah yang patut untuk dieksplorasi dan dipelajari lebih lanjut.